advertising

Kamis, 19 Januari 2012

PLAYBOY TERTIB

tips selingkuh yang saya pelajari dari temen* saya. Awas harus maen bersih alias jangan sampai ketahuan sama sipacar. Tentunya saya sedikit ragu menulis ini. Mungkin sedikit agak* ilegal ni. hehehe

Selasa, 17 Januari 2012

USAHA DAN UANG

UANG= efek berbuat baik terhadap sesama.
BANYAK orang yang terus berusaha demi uang, terobsesi, ambisius, saya pun juga begitu. Uang memiliki daya tarik tersendiri, apalagi dijaman sekarang apa sich yang gak bisa dibeli dengan uang. Semua permaslahan biasanya didasari dari kebutuhan keuangan, uang uang uang dan uang. Itu lah yang setiap hari kita pikirkan, saya juga begitu. BUTUH UANG ADALAH HAL YANG MUTLAK DIDUNIA INI TAPI TAUKAH ANDA PEROLEHAN UANG ITU BUKAN DARI AMBISI ANDA DALAM MNGERUK UANG MELAINKAN KETULUSAN ANDA DALAM MENOLONG DIRI SENDIRI DAN ORANG LAIN. Uang adalh efek atas apa yang kita lakuakn selama ini, kebutuhan akan uang mendorong mental kita dan emosi kita untuk mencari uang dan fisik kita yang bertindak dalam mencari uang . Tentunya tidak mudah dalam mencari uang, tapi bila anda yakini anda akan mudah dalam menemukannya. Apabila anda seorang pekerja, pegawai ataupun pemilik usaha. Teruslah berusaha dan terus memotivasi diri anda bukan demi uang yang anda cari namun kemamupuan anda dan usaha anda dalam memperoleh uang tersebut, merubah hidup anda itu yang pertama dilakukan yaitu merubah pandangan bahwa apa yang kita lakukan itu bukan demi uang melainkan demi kebaikan kita dalam hidup yang mencakup segala aspek sosial.
Jika kita ingin membahas tentang uang tentu definisinya adala = TAK TERHINGGA. Pasti akan timbul banyak perdebatan. Disini saya hanya membahas sedikit tentang arti usaha yang kita lakukan. Sifat ambisius itulah yang mendasari kita untuk memperoleh uang, sifat pemuasan kebutuhan manusia yang tak kan pernah merasa puas itulah faktor utama dalam permasalahan keuangan. Ingat baik-baik apa yang telah saya tuliskan disini, mungkin membingungkan dan memang itulah uang selalu membingungkan. Tujuan saya menulis ini hanyalah untuk merubah peresepsi dan pandangan kita TERMASUK SAYA dalam mencari uang karena didalamnya terkandung nilai lebih dari sekedar mencari uang, melaikan nilai sosial dan kemanusiaan kita dalm merangkai hidup menuju lebih baik. AMIN

Sabtu, 14 Januari 2012

Menghemat Waktu Iternetan dengan Scroll Mouse


Scroll Mouse Menghemat Waktu Internetan
Scroll mouse bisa menhemat waktu kita dalam browsing internet.
Bagaimana caranya ? mungkin sobat semua uadah ada yang tahu, namun sudah pasti ada yang belum tahu kan rahasia dari scroll mouse ini.
Yuk kita kupas rahasianya setajam silet. Hehe J
1.      Membuka Tab Baru Dengan Cepat
Coba aja sobat menge-klik salah satu link menggunakan scroll mouse. Otomatis membuka langsung di New tab. Jadi tidak perlu repot klik kanan open in new tab.
2.      Menutub Tab Dengan Cepat
Tidak perlu klik tanda “X” di tabulasi browser, ciba aja klik manggunakan scroll muose, dengan menge-klik di area tab, sehingga tab tersebut bakal tertutup dengan sendirinya.
3.      Membuka Semua Berita Yang Ada Di Bookmark
Buat temen-temen yang berlangganan artikel disalah satu portal berita dan dan bookmark situs tersebut, tidak perlu membuka satu persatu, tinggal klik aja menggunakan scroll mouse, pasti langsung terbuka semua. Tapi hati-hati, pastikan browsermu dalam kondisi bagus alias I hate slow. Membuka tab yang terlalu banyak biasanya bisa menyebabkan kanker, gangguan jantung, impotensi dan gangguan kehamilan dan janin dalam browser wk wk wk wkwkwk….
4.      Mengarahkan Dari Atas Kebawah Atau Sebaliknya
Saya yakin untuk hal yang satu ini sobat semua sudah pada tahu, yaitu klik scroll mouse diruang kosong, kemudian menngeser keatas atau pun kebawah untuk mengarahkannya. Tapi akan lebih cepat lagi jika diputar scrollnya heheee….
Walaupun sederhana, tapi jika ditotal dari beberapa detiknya lebih mengirit waktu browser menggunakan scroll mouse lho. Monggo dicoba tapi jangan kebut-kebut ya.

CARA MENGGANTI TULISAN BEGINNING WELCOME


MENGGANTI TULISAN BEGINNING “WELCOME”
Jika kita menghidupkan computer atau laptop pasti akan muncul tlisan “Welcome”. Gimana jika tulisan itu kita ganti dengan tulisan yang lainnya, yang bebeda dengan computer temen-temen kita yang lainnya dan unik, misalny kita ganti dengan salam gretings “Hai Dona” atau “I love you” dan lain sebaginya terserah apa yang kita mau. Mungkin beberapa dari pembaca udah ada yang tahu nich, namun ada juga yang belum tahu, lalu gimana carany ?

Pijakan Teori Belajar dan Pembelajaran


Pijakan Teori Belajar
NAMA            :
NPM               :
PRODY          : MATEMATIKA
KELAS           : B
SEMESTER    : 3 (TIGA)

Pola-pola Instruksional
Pola 1 Pola Instruksional Tradisional
            Dalam pola tradisional ini, sumber belajar hanya berupa guru, jadi guru mempunyai kedudukan yang sangat penting yaitu guru harus mengendalikan situasi dan kondisi belajar didalam kelas, supaya tercipta pembelajaran yang efektif. Karena peserta didk tidak memiliki sumber belajar laian maka proses pembelajaran tergantung pada guru. Kalau seandanya guru tidak bisa hadir atau masukkelas maka proses pembelajaran akan terhenti, maksudnya peserta didik tidak bisa belajar sendiri karena ketidakadaan sumber belajar lain. Hasil belajar menggunakan pola ini tergantung pada guru, maka guru harus bisa memberikan stimulus yang baik dan tepat supaya peserta didik juga bisa meresponnya dengan baik pula. Bisa diibaratkan guru it sebagai remod dan peserta didik it sebagai robotnya, robot bisa berjalan kalau digerakkan oleh remod. Jadi peserta didik pun bisa belajar kalau ada gurunya.
            Pola 1 ini berpijak pada aliran BEHAVIRISME, yang mana guru harus memberikan stimulus dan peserta didik meresponnya, tetapi stimulus dan respon itu harus bisa diukur dan diamati, hal ini bertujuan untuk menentukan hasil belajar. Karena seseeorang dianggap belajar sesuatu apabila orang tersebut telah menunjukan perubahan prilakunya.
Pola 2 Pola Instruksional dengan sumber belajar berupa orang dibantu sumber lain.
            Dalam pola ini, proses pembelajaran dikelas dikendalikan oleh guru dan dibantu dengan menggunakan sumber belajar lain. Sumber belajar lain itu berupa peralatan yang dipakai oleh guru untuk mempermudah terjadinya proses pembelajaran, misalnya buku teks desain gedung dan fasilitas sekolah. Peserta didik dalam melakukan pembelajaran menggunakan pola ini harus melibatkan aktivitas mental,emosi dan persepsinya karena guru hanya berperan sebagai fasilitator dan pembimbing yang baik, apabila peserta didik mengalami atau menemuai kendala pada sumber belajar maka peserta duidik bisa menanyakan pada guru.
Kehadiran sumber belajar lain itu dapat membangkitkan semangat dan konsentrasi belajar peserta didik, karena secara tidak langsung peserta didik akan berfikir secara kritis dab aktif dalam melakukan pembelajaran bahkan anak akan terdorong untuk menentukan sendiri pengetahuan barunya melalui interaksi spontan dengan sumber belajar lain (lingkungan). Karena peserta didik menetukan pengetahuan barunya sendiri maka pengolahan informasinya dalam jangka pnjang
Pola 2 ini berpijak pada aliran kognitif, karena menurut pandanagan kognitif proses pembelajaran harus melibatkan peserta didik, guru dan dibantu sumber belajar lain, supaya pembelajaran berjalan lebih efektif. Jadi pembelajaran itu tidak hanya sekedar interaksi antara stimulus dan respon melainkan harus melibatkan sumber belajar lain.
Pola 3 Pola Instruksional dengan sumber belajar berupa orang (guru) bekerja sama dengan sumber belajar lain.
            Dalam pola 3 ini, guru dan sumber belajar lain memiliki tanggung jawab yang sama berdasarkan suatu pembagian tanggung jawab. Hal ini mengakibatkan control terhadap kegiatan pembelajaran dibagi bersama antara guru dan sumber belajar lain. Jadi guru dan sumber belajar lain harus bekerja sama demi menciptakan suasana belajar yang efektif dan menyenangkan. Dan apabila tidak ada kerjasama maka proses pembelajaran tidak akan kondusif. Pola ini tercipta karena semakin majunya ilmu dan cakrawala manusia, sehingga menuntut terciptanya generasi penerus yang terdidik. Kalau pembelajaran hanya bersumber pada guru hasilnya tidak memuaskan, maka dirasakan perlu adanya cara baru dalam mengkombinasikan segala pengetahuan. Sumber belajar yang berupa alat tidak lagi menghasilkan pengetahuan manusia, tetapi juga sebagai sarana untuk mengkomunikasikan pengetahuan dan keterampilan khusus. Disini tugas guru hanya memfasilitasi peserta didik, sehingga pengetahuan dibangun oleh peserta didik sendiri dengan bantuan sumber belajar lain jadi peserta didik harus aktif dalam mengikuti pembelajaran.
            Pola 3 ini berpijak pada teori Kontruktivisme, karena menurut teori ini pengetahuan adalah bentukan dari kegiatan individu, dan kegiatan individu itu berkaitan dengan guru dan sumber belajar lain. Tetepi pengetahuan itu diinterprestasikan sendiri oleh masing-masing individu. Dan pengetahuan itu harus dikembangkan secara terus-menerus. Dalam pola ini keaktifan seseorang sangat menentukan dalam mengenbangkan pengetahuannya.
Pola 4 Pola Instruksional dengan belajar mandiri.
Semakin meningkatnya penduduk yang mengakibatkan meningkat pula kebutuhan baik secara kuantitatif maupun kualitatif, dan keterbatasan sumber belajar yang berupa guru dikelas. Dari ilustrasi diatas maka tercipta pola instruksioanal ke 4 yaitu peran seorang guru dikelas tidak ada, peserta didik mengembangkan pengetahuannya secara mandiri dengan bantuan sumber belajar yang bukan manusia. Contohnya sumber belajar selain manusia yantu buku cetak, modul,dan ini dipersiapkan oleh guru ahli. Dalam pola ini pesrta didik harus belajar sendiri tanpa ada pengawasan dari seorang guru,maka peserta didik harus mengembangkan potensinya demi mendapatkan pengetahuan yang baru. Apalagi kalau peserta didik mempunyai disiplin yang tinggi, latar belakang pengalaman yang cukup luas dan pola berpikir yang matang maka pembelajaran akan berjalan lebih efektif walaupun tanpa ada bimbingan dari seorang guru sehingga mencetak siswa yang berkompetensi tinggi. Namun pola ini tidak akan efektif apabila peserta didik tidak memiliki disiplin yang tinggi, karena peserta didik akan mengembangkan pikirannya yang melenceng dari koridor pendidikan, karena dalam pola ini peserta didik diberikan kebebasan mengembangkan potensinya tanpa ada pengawasan dari seorang guru. Sehingga mencetak siswa yang kurang berkompetensi.
Pola 4 ini, berpijak pada landasan teori HUMANISME karena dalam teori ini beranggapan bahwa manusia bertnggung jawab terhadap pilihan dalam hidup dan perbuatannya serta mempunyai kebebasan dan kemampuan untuk mengubah sikap dan prilakunya. Dan tujuan belajar adalah untuk memanusiakan manusia, proses belajar dianggap berhasil jika anak memahami lingkungan dan dirinya sendiri.

           

PEMETAAN / ANALISIS SK-KD KELAS XI IPS SEMESTER 1


PEMETAAN / ANALISIS SK-KD

MATA PELAJARAN                      : IPS
KELAS                                              : XI IPS SEMESTER 1

Standar
Kompetensi

Kompetensi Dasar
Tk.
Ranah
KD
Indikator
Pencapaian
Tk.
Ranah
IPK
Materi
Pokok
Ruang Lingkup
Alokasi
Waktu
1
2
3
4
5
6
Statistika dan Peluang
1.       Menggunakan aturan statistika, kaidah pencacahan, dan sifat-sifat peluang dalam pemecahan masalah

1.1    Membaca data dalam bentuk tabel dan diagram batang, garis, llingkaran, dan ogive


1.2    Menyajikan data dalam bentuk tabel dan diagram batang, garis, lingkaran, dan ogive penafsirannya



1.3    Menghitung ukuran pemusatan, ukuran letak, dan ukuran penyebaran data, serta menafsirkannya.




1.4    Menggunakan aturan perkalian, permutasi, dan kombinasi dalam pemecahan masalah



1.5    Menentukan ruang sample suatu percobaan



1.6    Menentukan peluang suatu kejadian dan penafsirannya

C1



C5





C2






C3




C3



C3

-          Menjelaskan pengertian statistika dan statistik
-          Mengidentifikasi jenis-jenis tabel dan diagram
-          Menyatakan Data dalam bentuk tabel dan diagram
-          Membedakan data dalam bentuk tabel dan diagram
-          Mengklasifikasikan daftar distribusi frekuensi
-          Menggambarkan keadaan suatu data dan menyatakannya dalam ukuran pemusatan data, ukuran letak dan ukuran penyebaran data
-          Menerapkan rumus ukuran pemusatan data, ukuran letak, dan ukuran pemusatan data ke suatu data
-          Mengetahui ukuran perkalian, pemustan dan kombinasi dalam pemecahan maslah
-          Mengaplikasikan aturan perkalian, permutasi dan kombinasi dalam setiap masalah
-          Menyatakan permutasi dengan berbagai unsur
-          Menguraikan pengertian kombinasi
-          Membentuk segitiga paseal
-          Mengidentifikasikan dan peluang sutau kejadian
-          Menghitung kejadian majemuk dan menyajikannya dalam diagram venn
-          Mengetahui kejadian saling lepas dan saling bebas dalam peluang gabungan dua kejadian

C 1

C1

C1

C2

C3

C3



C3


C1

C3


C1

C2
C4
C1

C3

C1








Aljabar
2.       Menentukan komposisi dua fungsi dan invers suatu fungsi

2.1    Menentukan komposisi fungsi dari dua fungsi



2.2    Menentukan invers suatu fungsi


C3



C3

-          Menjabarkan berbagai fungsi komposisi dalam fungsi
-          Menentukan fungsi komponen pembentukannnya
-          Menyatakan fungsi invers
-          Menyatakan rumus fungsi invers
-          Menunjukan fungsi invers dari fungsi komposisi

C2

C3

C1
C3
C1














Standar
Kompetensi

Kompetensi Dasar
Tk.
Ranah
KD
Indikator
Pencapaian
Tk.
Ranah
IPK
Materi
Pokok
Ruang Lingkup
Alokasi
Waktu
1
2
3
4
5
6
Kalkulus
3.      Menggunakan Konsep Limit Fungsi Dan Turunan Fungsi Dalam Pemecahan Masalah

3.1  Menghitung limit fungsi aljabar sederhana di suatu titik
3.2  Menggunakan sifat limit fungsi untuk menghitung bentuk tak tentu fungsi aljabar
3.3  Meggunakan sifat dan aturan turunan dalam penghitungan turunan fungsi aljabar
3.4  Menggunakan turunan untuk menentukan karakteristik suatu fungsi aljabar dan memecahkan masalah
3.5  Merancang model matematika dari maslah yang berkaitan dengan ekstrim fungsi aljabar
3.6  Menyelesaikan model matematika dari maslah yang berkaitan dengan ekstrem fungsi aljabar dan penafsirannya

C2

C3


C3


C3



C5




-         Menentukan limit fungsi aljabar berbentuk  dengan berbagai metode.
-         Menentukan limit funsi aljabar berbentuk  dengan berbagai berntuk.
C3
C3





















Jumat, 13 Januari 2012

SEHAT ; Mengenal HEPATITS lebih jauh

Virus hepatits C ditemukan sekitar tahun 1987. Sebelumnya hanya ada dua jenis hepatitis yang diketahui, yaitu hepatitis A dan hepatitis B. Hal itulah yang menyebabkan hepatitis C sempat disebut sebagai virus non A-non B.


Bermain 3D di Photoshop

ADOBE Photoshop tidak hanya bisa dimanfaatkan untuk memanipulsi foto atau gambar. Di edisi CS4 Extended, aplikasi ini juga menyediakan fasilitas untuk menciptakan gambar tiga dimensi (3D). Walaupun sederhana, hasilnya cukup ciamik dan praktis digunakan.

TRIK dan TIPS AGAR BB TIDAK LEMOT

BLACKBARRY lemot kyak bekicot?
blackbarry akan semakin lemot jika terlalu banyak data yang tersimpan di dalam perangkat. Itu sebabnya kenapa memory eksternal memiliki peran yang sangat penting di Blackbarry. Tapi jangan khawatir, untuk membuat blackbarry kita manjadi tidak lemot alias i hate sloow,  di bawah ini saya sediakan  tips dan triknya: